Minggu, 06 Agustus 2017

Penyengat Pulau Cinta Kasih Karya Lisya Anggraini - A Kohar Ibrahim

Sebuah buku hasil tinjauan perjalanan Lisya Anggraini dan A Kohar Ibrahim (almarhum) 2005 yang lalu ke Pulau Hadiah Perkawinan --Pulau Penyengat. Letaknya tak jauh dari Tanjungpinang. Terkenal dengan Mesjid yang dibuat dengan bahan campuran Putih Telur!
Dan keduanya menulis hasil tinjauan karena terpikat akan keindahan dan sejarah lahirnya karya-karya "avant grade" Pulau tersebut di zaman Kerajaan Riau Lingga.
Betapa juga peran strategis, pemerintahan, keilmuan, terutama sastera. Kekayaan yang terpendam di Pulau ini perlu di ungkap--angkat. Tidak hanya tentang Raja Ali Haji penyusun kaidah tata bahasa melayu yang menjadi ibu dari Bahasa Indonesia! Tetapi banyak history dan karya besar lainnya.
Lahirlah buku ini, cetakan pertama pada Juli tahun 2009 dengan Judul Kepri Pulau Cinta Kasih, dan Cetakan kedua pada Juli 2017, sekalipun saah seorang penulisnya A Kohar Ibrahim sudah almarhum.Sekaligus bukti, Karya tidak akan pernah mati..buah pikiran A Kohar Ibrahim masih bisa kita nikmati..semoga bisa menjadi amal ibadah..Juga buah pikir Lisya Anggraini, yang kini terus akan berupaya menulis untuk menjalankan fungsi diri sebagai kalifah di muka bumi Allah.
Trimakasih.. Penerbit


Tidak ada komentar:

Posting Komentar